Pelajari cara memparafrasekan dalam format MLA dengan panduan langkah demi langkah ini untuk menghindari plagiarisme dan menunjukkan kemampuan Anda untuk mengikuti standar akademis dengan menggunakan gaya kutipan MLA yang tepat.
- Langkah 1: Baca materi sumber dengan cermat
- Langkah 2: Mengidentifikasi poin-poin penting
- Langkah 3: Tulis ulang teks dengan kata-kata Anda sendiri
- Langkah 4: Periksa akurasi
- Langkah 5: Kutip sumber Anda
Selain memparafrasekan, penting untuk mengutip sumber Anda dalam gaya MLA untuk menghindari plagiarisme dan memberikan penghargaan kepada penulis asli. Berikut adalah beberapa panduan yang dapat diikuti ketika mengutip sumber dalam tulisan Anda:
Kutipan dalam teks
- Kutipan dalam teks digunakan untuk memberikan kredit kepada sumber di dalam teks makalah Anda. Informasi tersebut mencakup nama belakang penulis dan nomor halaman tempat informasi tersebut ditemukan. Sebagai contoh: Menurut Smith, “memparafrasekan adalah keterampilan yang penting” (15).
- Jika Anda mengutip sumber dengan beberapa penulis, cantumkan nama belakang mereka dalam kutipan. Sebagai contoh: (Jones, Smith, dan Lee 25)
- Jika tidak ada nomor halaman, seperti di situs web atau artikel online, Anda dapat menggunakan nama penulis atau versi judul yang disingkat dalam kutipan. Sebagai contoh:
- Kutipan harus berada di baris baru, menjorok setengah inci dari margin kiri dengan tetap mempertahankan spasi ganda.
- Tanda kutip digunakan untuk menunjukkan ketika Anda mengutip langsung kata-kata orang lain atau ketika Anda merujuk pada frasa atau istilah tertentu.
Halaman Karya yang dikutip
- Halaman Daftar Pustaka adalah halaman terpisah di bagian akhir karya tulis Anda yang mencantumkan semua sumber yang Anda gunakan dalam tulisan Anda.
- Setiap entri harus menyertakan nama penulis, judul karya, informasi publikasi, dan media publikasi (seperti media cetak atau web).
Panduan pemformatan
- Ketika memformat makalah dan kutipan Anda dalam gaya MLA, ada panduan khusus. Ini termasuk menggunakan teks dengan spasi ganda, font 12 poin, dan margin 1 inci. Selain itu, semua sumber yang dikutip dalam teks harus dicantumkan pada halaman Daftar Pustaka, dan halaman Daftar Pustaka harus diberi label dengan judul “Daftar Pustaka” dan diletakkan di tengah atas.
- Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat memastikan bahwa tulisan Anda dikutip secara memadai dan menghindari plagiarisme.
- Anda dapat menyertakan lebih dari satu kutipan dalam satu tanda kurung. Anda melakukan ini dengan mengutip setiap karya, lalu menggunakan tanda titik koma untuk memisahkan setiap kutipan
Modern Language Association (MLA) adalah panduan gaya yang memberikan pedoman untuk memformat makalah dan mengutip sumber-sumber dalam bidang humaniora. Ini mencakup panduan untuk memformat makalah, mengutip sumber, dan membuat daftar Kutipan Karya.